Digital marketing telah menjadi cara hemat bagi semua bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan, membangun brand awareness, dan mendatangkan leads atau penjualan.
Salah satu strategi digital marketing yang wajib tiap bisnis lakukan adalah email marketing.
Apa itu email marketing?
Email marketing adalah sebuah praktik pengiriman pesan komersial ke audiens yang ditargetkan dengan tujuan mempromosikan produk, layanan, atau merek mereka.
Pesan-pesan ini dapat berisi penawaran langsung yang sederhana hingga berisi konten yang lebih dipersonalisasi dan menarik.
Dalam sebuah riset tahun 2022, Data & Marketing Association (DMA) menemukan bahwa email marketing memiliki Return of Investment (ROI) 29% lebih tinggi dari saluran pemasaran lainnya.
Namun, makin banyaknya email marketing yang datang ke kotak masuk audiens akan membuat mereka jenuh dan engagement dengan pengirim email marketing pun turun jauh.
Salah satu tips jitu untuk membuat email marketing menjadi lebih menarik adalah dengan personalisasi email. Dengan menyesuaikan email untuk masing-masing pelanggan, Anda dapat membangun hubungan yang lebih dalam dengan mereka dan meningkatkan tingkat engagement.
Personalisasi dapat melibatkan penggunaan nama pelanggan di email, mengelompokkan daftar email Anda berdasarkan minat atau perilaku pelanggan, dan menyesuaikan konten email Anda dengan preferensi masing-masing individu.
Strategi email marketing yang menarik
Selain personalisasi, konten email marketing juga harus menarik.
Kami akan mengajak Anda mengeksplorasi beberapa ide email marketing khusus yang dapat Anda terapkan untuk membuat email Anda lebih menarik dari email marketing lainnya.
1. Tawarkan rekomendasi
Rekomendasi yang dipersonalisasi sesuai dengan ketertarikan tiap pelanggan dapat menjadi strategi yang ampuh dalam email marketing. Anda dapat menawarkan rekomendasi produk atau layanan yang relevan dengan menganalisis pembelian, riwayat pencarian, dan preferensi individu.
Dengan menunjukkan bahwa Anda memahami kebutuhan dan minat calon pelanggan, Anda dapat membangun hubungan yang lebih dekat, meningkatkan kredibilitas, dan meningkatkan pendapatan.
Liburan, ulang tahun, dan perayaan lainnya adalah peluang ideal untuk terhubung dengan pelanggan dan meningkatkan penjualan melalui kampanye email bertema.
Misalnya, dalam email marketing yang menarik, Anda dapat memberikan diskon dan promosi eksklusif kepada pelanggan tepat di hari ulang tahun mereka, atau menjelang hari raya mereka.
Contoh sederhana itu akan membuat Anda tampil berbeda dari pesaing dan menarik pelanggan baru ke bisnis Anda.
2. Segmentasikan daftar email Anda
Anda dapat membagi pelanggan menjadi beberapa grup berdasarkan kesamaan karakteristik, seperti tempat tinggal, minat, atau perilaku mereka.
Strategi email marketing yang sederhana ini akan membantu Anda menghindari pengiriman pesan yang tidak relevan ke pelanggan, mengurangi risiko mereka akan "berhenti berlangganan" atau melaporkan email marketing Anda sebagai spam.
Misalnya Anda menjual produk-produk hobi. Anda dapat mengirim email kepada pelanggan yang tinggal di Jakarta Utara saat musim hujan dan menawarkan produk-produk yang berkaitan dengan hujan dan banjir.
Ini dapat membantu Anda meningkatkan metrik email, seperti open rate dan Click-Through-Rate (CTR), serta membangun hubungan yang lebih kuat dengan pelanggan.
3. Bubuhkan CTA yang jelas dan menarik
Melengkapi email marketing dengan tombol Click to Action (CTA) yang relevan sangat penting untuk menjadi salah satu strategi email marketing yang baik.
Gunakan bahasa berorientasi tindakan, seperti "belanja sekarang" atau "unduh panduan kami". Atau, beberapa bisnis di Indonesia sekarang bahkan menggunakan CTA yang lebih provokatif, misalnya "Catat Nama Saya!" atau "Gue Nggak Mau Ketinggalan!"
Pastikan CTA menonjol secara visual dan mudah diklik. Tombol CTA yang menarik dapat meningkatkan engagement, mendorong konversi, dan membantu Anda mencapai sasaran email marketing.
4. Ciptakan rasa urgensi
Dorong pembelian dengan bahasa yang menyiratkan kelangkaan atau sensitivitas waktu, seperti "penawaran terbatas" atau "hanya beberapa item yang tersisa". Ditambah dengan pilihan font yang tepat, audiens Anda akan merasa harus segera melakukan transaksi.
Strategi email marketing yang efektif ini memanfaatkan rasa FOMO (takut ketinggalan) pelanggan, yang dapat menjadi motivator yang kuat.
Namun, harap diingat, Anda harus jujur dan transparan tentang urgensi penawaran, karena klaim yang menyesatkan atau salah dapat merusak kepercayaan dan kredibilitas pelanggan.
5. Pamerkan produk dan layanan Anda
Tampilkan produk Anda di email, sehingga pelanggan dapat mempelajari lebih lanjut tentang penawaran Anda. Gunakan gambar produk, deskripsi, detail harga, dan pertanyaan umum (FAQ) agar menonjol.
Penutup
Email adalah strategi pemasaran berbiaya minim dan berisiko rendah, sehingga Anda dapat bereksperimen dengan berbagai kampanye dan pesan untuk menemukan gaya yang paling disukai audiens. Ketika strategi di atas dilakukan dengan baik, email marketing adalah cara terbaik untuk mendorong keterhubungan dan mencapai tujuan pemasaran Anda.
Anda dapat mulai mengeksekusi strategi email marketing yang efektif tersebut dengan menggunakan versi gratis Zoho Campaigns.
Tak seperti kebanyakan software gratisan, Anda dapat mencoba Zoho Campaigns versi gratis tanpa harus memasukkan data kartu kredit. Lebih menarik lagi, versi gratis Zoho hadir tanpa iklan!
Comments